KUNINGAN, (KC Online).-
Memasuki hari kedua Pameran Pendidikan Kejuruan Provinsi Jawa Barat “Epitech Jabar XIII 2019” di Terminal Type A Kertawangunan Kecamatan Sindangagung Kabupaten Kuningan Rabu (13/11/2019), mampu menyedot perhatian pengunjung hingga mencapai sekitar 12.000 orang.
“Jika ingin mengetahui produk unggulan dari masing-masing SMK yang ada di Jabar, sekaranglah kesempatannya. Kita bisa melihat langsung hasil karya siswa SMK yang penuh kreatifitas dan selalu berinovasi mengikuti perkembangan zaman dan teknologi dewasa ini.
Oleh sebab itu, SMK tidak harus gentar menghadapi perkembangan teknologi dunia, karena anak-anak kita selalu berinovasi untuk menghasilkan karyan terbaiknya yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat,” kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jabar, Hj Dewi Sartika. didamping Kepala SMK Pertiwi Kuningan, Dea Ariana Vamitrianto, saat mengunjungi sejumlah stand pameran.
Dia berharap, seluruh siswa SMK dapat terus menimba ilmu dan selalu berinovasi untuk menciptakan produk-pruduk baru sesuai unggulan sekolah masing-masing.
Pada kegiatan “vocational expo” ini, menyajikan hasil karya kreatif dan inovasi siswa SMK Unggulan dan SMK Revitalisasi dari 13 wilayah cabang Dinas Pendidikan di 27 kabupaten/kota yang menggambarkan keunggulan, kemandirian dan daya saing SMK dalam menciptakan kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Jawa Barat.
Sementara itu, pada even tersebut menampilkan pula berbagai ajang kreatifitas di bidang seni tradisional dan moderen dari masing-masing SMK. Pada hari kedua, sebanyak 13 kabupaten/kota unjuk kebolehan di atas pentas secara bergilir.
Kemudian pada Rabu (13/11/2019) akan tampil SMK dari Kabupaten Sumedang, Subang, Garut, Karawang, Pangandaran, serta Kota Banjar, Kota Tasik, Kota Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Cianjur dan Purwakarta.
“Penampilan seni tersebut merupakan hasil karya kreasi siswa SMK Jawa Barat dalam rangka menumbuhkan kreatifitas siswa di bidang seni budaya. Selain itu salah satu upaya memperkaya hasanah budaya bangsa, khususnya seni budaya yang berkembang di Jawa Barat,” tuturnya. (Emsul/KC Online)
